Meriah dan Penuh Kebersamaan: Festival Saprahan Kelurahan Semarakkan Hari Jadi ke-254 Kota Pontianak
SUNGAIBANGKONG – Semangat gotong royong dan pelestarian budaya Melayu Pontianak bergelora dalam perhelatan Festival Saprahan Tingkat Kelurahan se-Kecamatan Pontianak Kota yang berlangsung meriah di Aula Kantor Camat Pontianak Kota pada Senin, 27 Oktober 2025.
Acara ini merupakan bagian tak terpisahkan dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-254 Kota Pontianak yang jatuh pada 23 Oktober. Kegiatan ini secara khusus diselenggarakan untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga di lingkungan Kecamatan Pontianak Kota sekaligus menjaga tradisi makan bersama secara lesehan yang dikenal dengan sebutan saprahan.
Peserta dan Semangat Kebersamaan
Festival ini diikuti secara antusias oleh perwakilan Tim Penggerak PKK dari seluruh kelurahan di Kecamatan Pontianak Kota. Setiap kelompok peserta tidak hanya berkompetisi dalam menyajikan hidangan tradisional khas Melayu, tetapi juga menampilkan dekorasi saprahan yang indah dan sarat makna.
"Kegiatan ini bukan sekadar lomba, tetapi merupakan cerminan nyata dari semangat 'Pontianak Bersahabat' yang diusung dalam Hari Jadi ke-254. Tradisi saprahan mengandung nilai-nilai luhur seperti kebersamaan, kekeluargaan, dan gotong royong yang harus terus kita jaga dan wariskan kepada generasi muda," ujar Bapak/Ibu Camat Pontianak Kota dalam sambutannya.
Kehadiran unsur Forkopimcam, termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas, serta tokoh masyarakat, menambah semarak suasana kekeluargaan.
Pelestarian Budaya dan Kuliner Lokal
Para peserta menampilkan beragam menu wajib dalam tradisi saprahan, mulai dari nasi kebuli/samak, lauk pauk khas seperti pacri nanas, opor ayam, hingga aneka kue tradisional. Penilaian tidak hanya fokus pada cita rasa, tetapi juga pada tata cara penyajian dan penampilan tim yang mengenakan busana khas Melayu.
Acara memuncak pada sesi makan saprahan bersama, di mana seluruh hadirin larut dalam kehangatan suasana, menikmati hidangan lezat yang disajikan. Momen ini menegaskan kembali betapa pentingnya tradisi ini sebagai media untuk menyatukan dan mempererat hubungan antarwarga.
Melalui suksesnya Festival Saprahan ini, Kecamatan Pontianak Kota menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian warisan budaya lokal dan menjadikan peringatan Hari Jadi Kota Pontianak sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kebersamaan di tingkat kelurahan.